Advetorial

Bupati Aulia Rahman Basri Ajak Guru Kukar Manfaatkan Program 1.000 Guru Sarjana

Redaktur: Redaksi
Selasa, 25 November 2025 | 16 views

Bupati Aulia Rahman Basri Ajak Guru Kukar Manfaatkan Program 1.000 Guru Sarjana. (Ist)

Tenggarong, Afiliasi.net – Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Aulia Rahman Basri, menegaskan komitmennya memperkuat kualitas pendidikan daerah melalui program 1.000 Guru Sarjana sebagai bagian dari visi “Kukar Idaman Terbaik”.

Hal itu ia sampaikan saat memimpin Upacara Peringatan Hari Persatuan Guru Republik Indonesia/Hari Guru Nasional (HGN) ke-80 Tahun 2025 di halaman Kantor Bupati, Senin (24/11/2025).

Dalam amanatnya, Aulia menyampaikan bahwa peringatan HGN menjadi ruang penghormatan bagi dedikasi guru yang terus bekerja di garis terdepan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa.

“Guru adalah arsitek peradaban. Memuliakan guru berarti memastikan kemajuan daerah yang bermartabat,” ujarnya.

Ia menekankan bahwa Pemkab Kukar memberi perhatian khusus terhadap kesejahteraan dan peningkatan kualitas guru, termasuk melanjutkan program-program pendidikan yang baik dari periode sebelumnya dan menyempurnakan yang masih kurang.

Mengenai program 1.000 Guru Sarjana, Aulia meminta seluruh pihak memastikan pelaksanaannya berjalan efektif demi peningkatan kompetensi pendidik di Kukar.

“Saya ingin program 1.000 Guru Sarjana ini benar-benar terlaksana dengan baik, karena kualitas pendidikan tidak bisa dilepaskan dari kualitas gurunya,” tegas Aulia.

Untuk itu, Aulia mengajak guru-guru di Kukar untuk terus meningkatkan kualitas diri.

“Untuk semua guru ayo manfaatkan program 1.000 Guru Sarjana ini, supaya kompetensi terus berkembang dan mampu menghadapi tantangan pendidikan modern," kata Aulia.

Aulia menegaskan bahwa komitmen Pemkab untuk kesejahteraan guru tidak akan berkurang meski kondisi anggaran mengalami penurunan.

“Jangan ragukan komitmen kami. Kita berjuang bersama untuk meningkatkan martabat guru,” katanya.

Menutup sambutannya, Aulia menyampaikan rasa terima kasih pribadi kepada para guru yang telah mendidiknya hingga dapat mengabdi kepada Kukar.

“Mari jadikan momentum HGN dan HUT PGRI ke-80 ini untuk menguatkan tekad, terus menjadi pelita pendidikan, dan tidak pernah lelah membentuk masa depan anak-anak bangsa,” ujarnya. (*)

Editor: Redaksi