Advetorial

Bisnis UKM Kaltim Bakal Menggurita Hingga ke Luar Daerah

Redaktur: Rahmadani
Minggu, 05 Juni 2022 | 781 views

Plt Sekdaprov Kaltim Riza Indra Riadi saat menghadiri salah satu pameran UKM. (Istimewa)

Samarinda, Afiliasi.net - Guna memperkuat bisnin dalam sektor usaha kescil menengah (UKM) di Kalimantan Timur (Kaltim), Pemerintah Provinsi Kaltim bangun jejaring bisnis ke berbagai daerah di Indonesia.

Diketahui, saat ini Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (Disperindagkop UKM) Kaltim, telah menjajaki business matching (B to B) pelaku UKM Kaltim dengan pelaku UKM di Yogyakarta, Bali, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, dan Jawa Timur.

Tak hanya itu, Disperindagkop juga telah menyambangi para pelaku usaha di Provinsi Sumatera Selatan.

Bahkan, terdapat 5 pelaku UKM piliham yang difasilitasi Disperindagkop dan UKM Kaltim dalam rangka kerjasama perdagangan antar pulau.

Plt Sekptrov Kaltim, Riza Indra Riadi mengatakan, bahwa kerjasama antar pemerintah dan pelaku UKM kedua daerah merupakan program prioritas dan strategis.

Hal itu dikarenakan, kerjasama seperti itu juga memiliki peran penting untuk menentukan ketahanan ekonomi.

"Potensi komoditi Kaltim juga sangat layak untuk dikerjasamakan dengan pelaku UKM di Sumsel dan provinsi lainnya," ucap Riza, Minggu (5/6/2022).

"Untuk sukses kerja sama ini perlu identifikasi isu-isu strategis, menetapkan bentuk atau model kerja sama yang tepat, dengan prinsip saling menguntungkan," sambungnya.

Kerjasama itu juga sebagai tindak lanjut kesepakatan bersama seluruh Gubernur di Indonesia terkait kerjasama perdagangan produk unggulan antardaerah.

Sementara itu, Kepala Disperindagkop UKM Kaltim, HM Yadi Robyan Noor menambahkan bahwa kerjasama bisnis antar pulau ini juga telah berhasil meraup transaksi sebesar Rp18,3 miliar.

"Nilai transaksi itu diperoleh dari kerja sama dagang untuk PKE atau bungkil sawit, lidi nipah, lidi sawit, handycraft, dan abon ikan layur," sebutnya.

Diketahui pula bahwa terdapat 4 UKM pilihan yang telah melakukan transaksi antar pulau. Sementara satu UKM lainnya masih dalam tahapan penjajakan.

"Kerja sama ini akan terus ditingkatkan, bahkan diperluas dengan provinsi lainnya. Sehingga, mampu menambah jangkauan perdagangan para pelaku UKM di Kaltim," pungkasnya. (Vk/adv/diskominfokaltim)