Kinerja Biro Pengadaan Barang dan Jasa Disorot Anggota DPRD Kaltim

Samarinda, Afiliasi.net - Anggota DPRD Kaltim Fraksi PDI Perjuangan, Marthinus, menyoroti Biro Pengadaan Barang dan Jasa Kaltim yang sampai saat ini dipimpin oleh Pelaksana Tugas (Plt), Buyung Dodi Gunawan.

Ia mengatakan, adalah aspirasi sebanyak 55 Anggota DPRD Kaltim agar pimpinan Biro Barjas Setdaprov Kaltim harus berstatus pejabat definitif, bukannnya Pelaksana Tugas (Plt) dan mengganti atau memindahkan Buyung Dodi Gunawan.

Marthinus menginterupsikan hal itu dalam Rapat Paripurna ke-28 DPRD Kaltim yang dipimpin Ketua DPRD Makmur HAPK di Kantor DPRD Kaltim, Jalan Teuku Umar Samarinda, Senin, 15 Agustus 2022.

“Masukan kepada pemerintah bahwa sebenarnya jabatan Biro Barjas sekarang ini betul-betul diperlukan. Maka sebenarnya jabatan kepala Biro Barjas itu jangan Plt. Harus definitif,” tegas Marthinus saat interupsi dalam rapat paripurna.“Dan itu harus diganti. Jadi kita harus sepakat bahwa harus menyampaikan surat resmi kepada gubernur untuk diberikan keterangan bahwa seperti adanya yang terjadi di biro,” sambungnya.

Marthinus melanjutkan, anggota DPRD seluruhnya menggeluhkan hal yang sama. Yakni terkait pejabat Biro Barjas Kaltim. Di sisi lain, sebut dia, persoalan Biro Barjas di lingkungan Pemprov Kaltim bukan hanya terkiat kursi jabatan melainkan turut menyangkut kinerjanya yang lamban.

Ketua Fraksi PKB DPRD Kaltim, Syafruddin juga menyoal tidak maksimalnya kinerja Biro Barjas Setdaprov Kaltim. Salah satunya, adalah angka lelang proyek RSUD AWS yang semula disepakati Rp 150 miliar, susut menjadi Rp 100 miliar.

Bahkan, lanjut dia, lelang tersebut diduga ada kesalahan dan polemik yang terjadi di internal Biro Barjas.

“Lagi-lagi ini kemampuan seorang pimpinan yaitu Plt Biro Barjas yang menurut kami semua Anggota DPRD Kaltim, dia tidak mampu menjadi Plt sekaligus Kabag Unit Layanan Pengadaan di sana,” tandasnya.

Pimpinan rapat Makmur HAPK pun bertindak menerima aspirasi yang disampaikan anggotanya. Ia menyataskan akan menghimpun dan menyampaikan masalah kepada Gubernur Kaltim Isran Noor untuk dapat ditindaklanjuti. (Jr/adv/diskominfokaltim)

TOPIK BERITA TERKAIT: #pemprov-kaltim