Jumat, 22 November 2024 03:06 WIB

Advetorial

Kerja Sama MLG dan Pemkot Samarinda Terancam Putus, Anggota DPRD Minta Pertimbangkan Posisi UMKM

Redaktur: Rahmadani
| 930 views

Anggota Komisi II DPRD Kota Samarinda, Laila Fatihah. (Vicky/Afiliasi.net)

Samarinda, Afiliasi.net – Rencana pemutusan kerja sama antara Pemerintah Kota Samarinda dengan PT Samaco terkait pengelolaan Mahakam Lampion Garden (MLG) di Jalan Slamet Riyadi hingga kini terus bergulir.

Kerja sama yang sebelumnya disepakati selama 25 tahun itu terancam putus lantaran PT Samaco selaku pengelola MLG dianggap telah wanprestasi. Selain karena pengembangan Mahakam Riverside Market (Marimar) yang dituding tak sesuai prosedural, juga tunggakan oleh PT Samaco dalam pembayaran kontribusi kerja sama kepada Pemkot Samarinda.

Menanggapi hasil tersebut, anggota Komisi II DPRD Samarinda, Laila Fatihah mengatakan jika memang PT Samaco tidak mempunyai itikad baik dalam penyelesaian permasalahan ini, dirinya setuju bila dilakukan pemutusan kerja sama. Meski demikian, ia menilai banyak hal yang perlu dipertimbangkan.

"Pemkot harus memikirkan lagi dampak sosialnya seperti apa jika memutuskan kerja sama, karena disana banyak Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM)," ungkap Laila saat dihubungi melalui sambungan seluler, Jumat, 4 Februari 2022.

Akan hal tersebut, Laila mengharapkan agar duduk perkara persoalan tersebut dapat dibicarakan baik oleh pemkot mapupun PT Samaco secara baik-baik.

Seperti diketahui, Komisi II DPRD Kota Samarinda sebelumnya sempat melakukan pertemuan dengan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Samarinda guna mengetahui data tunggakan oleh PT Samaco. Hasilnya, Komisi II menemukan keterangan jalinan kerja sama sejak 2016 silam itu mewajibkan PT Samaco membayar kontribusi sebesar Rp 237 juta per tahun kepada Pemkot Samarinda. Jika dikalkulasikan, total kewajiban bayar tersebut sekitar Rp 1,18 miliar sampai tahun 2021. Meski telah diberikan kesempatan mengangsur, namun PT Samaco diketahui baru membayar Rp 425 juta dari kewajiban seharusnya.

Sebab itu, Laila yang merupakan Politisi PPP tersebut menyatakan akan memanggil pihak PT Samaco untuk menanyakan kembali itikad baik terkait permasalahan dengan Pemkot Samarinda ini.

"Kalau dari Pemkot kan kami sudah mendengar keluhannya, karena disini sebagai mediator kami juga nanti akan memanggil pihak PT Samaco untuk mendengar itikad baik dari mereka lagi," pungkasnya. (*)

 

Penulis : Vikcy


TOPIK BERITA TERKAIT: #mlg-samarinda-terancam-putus #laila-fatihah #dprd-kota-samarinda #umkm 

Berita Terkait

IKLAN