Selasa, 24 Desember 2024 12:37 WIB

Advetorial

Ketua Komisi III DPRD Kaltim Veridiana Huraq Wang Nilai Faktor Ketidaksukaan dengan Kepsek Penyebab Perbaikan Sekolah 3T Tidak Merata

Redaktur: Redaksi
| 219 views

Ketua Komisi III DPRD Kaltim, Veridiana Huraq Wang

Samarinda, Afiliasi.net - Anggota DPRD Kaltim bersuara lantang terkait pengadaan fasilitas pendidikan bagi SMAN/SMKN di kecamatan-kecamatan di daerah 3T (Terluar, Tertinggal, dan Terisolir) kurang merata.

Hal itu disampaikan Anggota DPRD Kaltim, Veridiana Huraq Wang, Kamis (16/11/2023).

Hal ini tidak hanya dirasakan dirinya saja. Anggota DPRD Kaltim yang lain turut merasakan pembangunan sekolah di daerah kurang merata. Bahkan ada pula kesan suka ataupun tidak suka dengan kepala sekolah di daerah 3T.

“Ada pejabat di Dinas Dikbud yang tak suka dengan kepala sekolah, maka sekolah tersebut tidak dikasih apa-apa bertahun-tahun, meubeler (meja-kursi) rusak tak diganti. Bangunan sekolah rusak tak dialokasikan anggaran untuk merehabnya,” kata Veridiana.

Sebaliknya, pejabat yang suka dengan kepala sekolah, umumnya dengan kepala sekolah di perkotaan, mendapat alokasi anggaran tak putus-putusnya setiap tahun anggaran baru, untuk digunakan membeli meubeler, menambah alat penunjang laboratorium, memperbaiki gedung sekolah yang rusak, dan menambah ruang kelas belajar baru.

“Kita minta keadilan, SMAN/SMKN di daerah 3T dapat alokasi anggaran yang sama dengan sekolah di kota-kota. Itu lah yang kami suarakan di DPRD ini,” tegas Veridiana yang juga Ketua Komisi III DPRD Kaltim.

Menurut Veridiana, ia mengajak Pj Gubernur Kaltim, Akmal Malik melakukan kunjungan kerja ke Kutai Barat dan Mahulu, agar bisa melihat langsung bahwa daerah di pedalaman dan perbatasan tak mendapat alokasi anggaran yang memadai dari APBD Kaltim. Akibatnya kesenjangan pembangunan terus berlangsung di Kaltim.

Berdasarkan dokumen  proyek tahun anggaran 2023 yang diperoleh Niaga.Asia, benar adanya, Dinas Dikbud lebih banyak mengalokasikan anggaran untuk SMAN/SMKN di perkotaan, sedngakan anggaran untuk sekolah di pedalaman dan perbatasan lebih banyak bersumber dari dana aspirasi anggota DPRD Kaltim, yakni sebanyak 48 proyek.


TOPIK BERITA TERKAIT: #dprd-kaltim #pembangunan-sekolah-di-3t 

Berita Terkait

IKLAN