Jumat, 08 November 2024 11:36 WIB

Advetorial

Komunitas Olahraga Tradisional Berperan Penting dalam Rencana Ekstrakurikuler Sekolah

Redaktur: Redaksi
| 0 views

Kepala Bidang Pembudayaan Olahraga Dispora Kaltim, AA Bagus Satria. (Dok)

Samarinda, Afiliasi.net - Wacana menjadikan olahraga tradisional sebagai kegiatan ekstrakurikuler di sekolah-sekolah terus digulirkan. Untuk merealisasikan rencana ini, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur menganggap keberadaan komunitas olahraga tradisional di setiap daerah sebagai elemen krusial dalam mendukung program tersebut.

Kepala Bidang Pembudayaan Olahraga Dispora Kaltim, AA Bagus Satria menerangkan, hingga saat ini, koordinasi dengan Dinas Pendidikan Kota masih perlu diperkuat.

"Masih perlu pertemuan antara Dispora dengan Dinas Pendidikan, baik di tingkat kota maupun provinsi, termasuk para guru olahraga. Ini penting untuk membahas teknis implementasinya sebagai ekstrakurikuler," kata Bagus.

Bagus menegaskan, penyebaran komunitas olahraga tradisional di Kaltim masih terbatas, baru ada di Samarinda. Untuk itu, Dispora kabupaten dan kota diharapkan dapat menginisiasi pembentukan komunitas serupa di wilayah mereka.

“Kami harap, paling tidak dispora di setiap kabupaten atau kota bisa memperkenalkan dan mendukung terbentuknya komunitas-komunitas olahraga tradisional,” ujarnya.

Dispora Kaltim pun merencanakan pendekatan langsung ke sekolah-sekolah, dengan mengadakan kegiatan promosi dan pengenalan olahraga tradisional secara bertahap.

“Kami door to door ke sekolah untuk mengadakan kegiatan promosi dan memperkenalkan olahraga tradisional ini. Harapannya, kabupaten dan kota lain bisa mengikuti,” tambahnya.

Namun, Bagus mengingatkan bahwa keberhasilan program ini juga bergantung pada ketersediaan anggaran dan inisiatif dari komunitas olahraga setempat.

Di tengah upaya pengenalan budaya olahraga tradisional, Dispora berharap agar pemerintah daerah dan sekolah dapat mengalokasikan anggaran untuk membangun sinergi yang lebih luas.

"Dukungan dari berbagai pihak akan mempercepat terwujudnya ekstrakurikuler olahraga tradisional, yang tak hanya mengembangkan fisik, tetapi juga menjaga budaya lokal di kalangan generasi muda," tutup Bagus. (*)

Editor: Redaksi


TOPIK BERITA TERKAIT: #dispora-kaltim #olahraga-tradisional #aa-bagus-satria 

Berita Terkait

IKLAN