Sabtu, 28 Juni 2025 05:09 WIB

Advetorial

Sekda Kukar Tekankan Penguatan Tata Kelola Melalui Rakordal Caturwulan Pertama

Redaktur:
| 3 views

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) Sunggono pimpin Rapat Koordinasi Pengendalian (Rakordal) Pelaksanaan Pembangunan Caturwulan I Tahun 2025. (Ist)

Tenggarong, Afiliasi.net – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Sunggono, memimpin Rapat Koordinasi Pengendalian (Rakordal) Pelaksanaan Pembangunan Caturwulan I Tahun 2025 yang digelar di Aula Bappeda Kukar, Senin (2/6/2025). Rakordal ini menjadi forum penting untuk mengevaluasi jalannya pembangunan dan memastikan program berjalan sesuai perencanaan.

Dalam sambutannya, Sunggono menegaskan bahwa Rakordal bukan sekadar kegiatan seremonial, tetapi merupakan bagian penting dari siklus perencanaan pembangunan daerah yang bertujuan untuk meningkatkan efektivitas, efisiensi, dan akuntabilitas pelaksanaan anggaran. Ia merujuk pada Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP), sebagai dasar penguatan kontrol internal.

“Upaya perbaikan tata kelola pembangunan harus terus dilakukan. Kita memerlukan manajemen risiko yang baik, transparansi pengadaan, pemanfaatan teknologi informasi, serta evaluasi berkelanjutan,” ujarnya.

Sunggono berharap Kepala OPD dapat menggunakan hasil Rakordal ini sebagai pijakan dalam mengoreksi program-program yang belum optimal, sekaligus memperbaiki kinerja di caturwulan berikutnya. Ia juga menekankan pentingnya pelaporan yang akurat, tepat waktu, serta mampu menggambarkan capaian indikator kinerja yang telah ditetapkan.

“Rakordal ini jadi bagian penting untuk menciptakan perbaikan berkelanjutan dalam tata kelola pemerintahan. Semua pihak harus proaktif dan bertanggung jawab,” tambahnya.

Kepala Bappeda Kukar, Vanessa Vilna, dalam pemaparannya menjelaskan bahwa Rakordal mengacu pada Permendagri Nomor 86 Tahun 2017. Dari hasil evaluasi sementara, Vanessa menyebut terdapat sejumlah program yang belum sesuai target baik dari sisi serapan anggaran maupun pelaksanaan fisik kegiatan.

“Ini menunjukkan bahwa ada hal-hal yang perlu segera diperbaiki. Salah satunya melalui penyesuaian RKPD Tahun 2025 sebagai dasar perubahan APBD. Jadi, Rakordal ini akan menjadi rujukan strategis ke depan,” kata Vanessa.

Ia menambahkan bahwa kendala yang dihadapi setiap OPD perlu didokumentasikan secara jelas. Dengan begitu, penyusunan kebijakan pembangunan dapat dilakukan secara lebih responsif dan solutif. Rakordal menjadi tolok ukur kemajuan sekaligus ruang refleksi terhadap komitmen pelayanan publik di Kukar.

Dengan pelibatan aktif semua unsur OPD, Rakordal kali ini menjadi momentum penting untuk memperkuat komitmen bersama dalam mencapai pembangunan berkelanjutan yang berpihak pada kesejahteraan masyarakat Kukar. (*)

Editor: Redaksi


TOPIK BERITA TERKAIT: #pemkab-kukar #sekda-kukar #sunggono #penguatan-tata-kelola #rakordal-pelaksanaan-pembangunan-pemkab-kukar #bappeda-kukar #rakordal-caturwulan-i-2025 

Berita Terkait

IKLAN



Berita Lainnya

Terpopuler