Rabu, 03 Desember 2025 08:35 WIB

Advetorial

Kolaborasi PAUD Diperkuat, Disdikbud Kukar Apresiasi Inovasi Bunda PAUD di Kelas Parenting

Redaktur: Redaksi
| 6 views

Kolaborasi PAUD Diperkuat, Disdikbud Kukar Apresiasi Inovasi Bunda PAUD di Kelas Parenting. (Ist)

Tenggarong, Afiliasi.net – Kelas Parenting Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kutai Kartanegara kembali digelar, kali ini untuk wilayah Kecamatan Tenggarong, Loa Kulu, dan Tenggarong Seberang, bertempat di Aula SMPN 1 Tenggarong, Sabtu (15/11/2025).

Kegiatan ini dihadiri Bunda PAUD Kukar Andi Deezca Pravidhia Aulia, jajaran Dinas Pendidikan, pemerintah kecamatan, Ketua Pokja Bunda PAUD Kukar Maria Ester, organisasi mitra, guru PAUD–SD, serta para orang tua siswa.

Plt Sekretaris Dinas Pendidikan Kukar Fujianto menyampaikan apresiasi atas langkah cepat Bunda PAUD Kukar dalam memperkuat PAUD melalui kolaborasi lintas pemangku kepentingan.

Menurutnya, berbagai inovasi yang dijalankan menunjukkan komitmen serius dalam meningkatkan layanan PAUD di seluruh wilayah.

“Inovasi dan sosialisasi yang dilakukan Bunda PAUD Kukar ini sangat besar manfaatnya. Kolaborasi dengan banyak pihak adalah dorongan nyata untuk memajukan pendidikan anak usia dini,” ujarnya.

Fujianto menegaskan pentingnya memperhatikan transisi PAUD ke SD agar berlangsung ramah anak. Disdikbud Kukar telah menerapkan kebijakan dua hari awal masuk SD sebagai ruang kolaborasi antara guru PAUD dan SD untuk memastikan kesiapan belajar anak.

Ia juga menegaskan penerapan Wajib Belajar PAUD 1 Tahun sebagai bagian dari wajib belajar 13 Tahun.

“Kalau ada anak usia 5–6 tahun ingin masuk SD tapi belum punya sertifikat PAUD, tolong diarahkan ke PAUD dulu. Sementara anak usia 7 tahun wajib diterima SD,” katanya.

Ia menambahkan bahwa sekolah perlu memprioritaskan anak bersertifikat PAUD agar pemerataan pendidikan dasar dapat tercapai.

“Kolaborasi Bunda PAUD di tiap jenjang ini sangat penting memastikan anak-anak memulai pendidikan dengan benar,” ujarnya lagi.

Ketua Pokja Bunda PAUD Kukar Maria Ester menjelaskan bahwa Kelas Parenting digelar di seluruh kecamatan sebagai upaya memperkuat sinergi keluarga dan lembaga pendidikan.

Ia memaparkan program inovasi Anak Etam (Aksi Nyata Kolaborasi Tangguh Majukan PAUD Bermutu) yang berisi sepuluh langkah kolaboratif untuk meningkatkan mutu PAUD secara berkelanjutan.

Program tersebut mendukung Wajib PAUD 1 Tahun pra-SD. Data tahun pelajaran 2025/2026 menunjukkan lebih dari 30 persen anak usia dini di Kukar belum terdaftar di PAUD.

Karena itu, pendataan aktif, peningkatan mutu lembaga, kerjasama lintas OPD, himbauan publik, serta percepatan akreditasi menjadi bagian penting dari program ini.

“Kami berharap pemerintah kecamatan dan desa/kelurahan ikut mendorong peningkatan kualitas dan akreditasi PAUD, serta memastikan orang tua mendaftarkan anaknya ke PAUD sebelum SD,” ujarnya.

Acara ditutup dengan penyerahan bingkisan bagi anak TK dan SD berkebutuhan khusus, serta penyerahan simbolis Kartu Identitas Anak kepada perwakilan Bunda PAUD dari tiga kecamatan. (*)

Editor: Redaksi


TOPIK BERITA TERKAIT: #pemkab-kukar #disdikbud-kukar #paud #bunda-paud #fujianto #pokja-bunda-paud-kukar #maria-ester 

Berita Terkait

IKLAN



Berita Lainnya

Terpopuler