Sabtu, 18 Mei 2024 05:22 WIB
Redaktur: M. Yusuf
Kepala Dinas Pariwisata Kaltim, Sri Wahyuni bersama dewan juri Kaltim Film Festival 2021. (Jerry/Afiliasi.net)
Samarinda, Afiliasi.net - Sebanyak 20 film karya sineas-sineas muda terbaik di Kalimantan Timur (Kaltim) masuk dalam berbagai nominasi pada acara Malam Penganugrahan Kaltim Film Festival (KFF), yang digelar di Hotel Zoom, Senin (13/12/2021).
Dewan juri yang menilai film karya sineas Kaltim itu, yakni Amril Nuryan sang Produser Film Uang Panai, Abdul Rachman Rizky Ketua Sineas Muda Balikpapan (KSMB), serta Fatqurozi Ketua Samarinda Indie Movie Community.
Kepala Dinas Pariwisata Kaltim, Sri Wahyuni mengaku bangga dengan karya para sineas-sineas Kaltim saat ini. Bahkan, pesan yang disampaikan lewat film bisa sampai kepada penonton.
“Tentu bangga, kualitas film dan pesan yang di sampaikan di dalam film juga sampai kepada para penonton. Susunan musik hingga cara pengambilan gambar pun bisa bersaing," sebutnya.
Terkait dukungan yang diharapkan para sineas Kaltim ini, tentunya Dispar Kaltim telah membuat peta pengembangan industri kreatif di Kaltim. Salah satunya akan membuat ‘Kreatif Hub’ di Samarinda.
“Tahun depan kita akan coba memanfaatkan Gedung Nasional di Samarinda ini untuk dijadikan wadah bagi pelaku-pelaku kreatif di Kaltim. Termasuk kawan-kawan sineas ini,” bebernya.
Salah satu film terbaik menurut pilihan dewan juri dengan judul 'Seatap' terpilih menjadi pemenang, usai melewati berbagai tahap penilaian.
Sutradara Film Seatap, Muhamad Jaya mengatakan jika film yang ia buat merupakan kisah nyata pengalaman pribadi temannya. Hal itu ia gunakan sebagai ide pembuatan film lantaran lebih mempunyai pesan moral yang mendalam.
“Tentu bangga, Ini kisah nyata teman saya. Ceritanya dulu dia ngakunya kerja, eh ternyata malah main ke rumah saya,” ucapnya saat dikonfirmasi wartawan usai agenda pengumuman pemenang KFF 2021.
Ada sebanyak 4 nomonasi yang dimenangkan oleh Film Seatap, yaitu diantaranya Aktor Terbaik, Cerita Terbaik, Sutradara Terbaik, serta Film Terbaik I yang merupakan penghargaan tertinggi dalam KFF 2021.
Selain itu, Jaya juga menguraikan, jika perfilman di Kaltim harus terus dikembangkan, hal itu tentunya membutuhkan dukungan dan bantuan dari pihak pemerintah daerah untuk terus membesarkan perfilman di Kaltim.
“Harapannya pemerintah bisa membuat workshop atau wadah untuk sharing antara para pelaku perfilman agar kami sama-sama bisa berkembang," ungkapnya.
Total hadiah hingga Rp 60 juta telah disiapkan panitia dalam gelaran KFF 2021 ini. Keberhasilan pelaksanaan KFF 2021 ini pun, bakal dilanjutkan Dinas Pariwisata Kaltim di tahun depan, dengan tajuk KFF 2022.
Penulis: Vicky
TOPIK BERITA TERKAIT:
#kaltim-film-festival #dinas-pariwisata-kaltim #sri-wahyuni
