Jumat, 22 November 2024 06:54 WIB

Advetorial

Dongkrak PAD, Pemkot Samarinda Rangkul PT Pelindo IV untuk Pengolongan Kapal Melalui Jembatan Achmad Amins

Redaktur: Rahmadani
| 996 views

Wali Kota Samarinda Andi Harun. (Achmad/Afiliasi.net)

Samarinda, Presisi.co - Pemerintah Kota Samarinda (Pemkot Samarinda) mulai menyiapkan langkah strategis agar lalu lintas kapal pengangkut batu bara yang melintas di bawah Jembatan Achmad Amins atau Eks Jembatan Mahkota II Samarinda ikut mendongkrak pendapatan asli daerah (PAD). 

Terkait itu, Wali Kota Samarinda Andi Harun bersama PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) Regional IV Cabang Samarinda sudah bertatap muka di Balai Kota pada Rabu, 6 April 2022. 

"Intinya adalah penataan, pengelolaan, alur pelayaran konsesi di wilayah Sungai Mahakam ini dapat terpadu antara Pemerintah, Pelindo, KSOP, TNI-Polri," ungkap Andi Harun. 

Orang nomor satu di Samarinda itu juga menyebut, rencana kerja sama ini sebagai upaya Pemkot Samarinda melebarkan sayap bisnis perusahaan daerah, yang bermuara pada peningkatan PAD Kota Tepian.

"Ini kesempatan perusahaan daerah untuk ikut kerja sama dalam meningkatkan PAD," bebernya.

Kendati demikian, rencana kerja sama ini masih akan dibahas berdasarkan peraturan dan koridor hukum yang berlaku. 

Menambahkan, Dirut Perumda Varia Niaga Syamsuddin Hamade mengaku antusias dengan rencana kerja sama ini. Bentuk kerja sama tersebut secara detail akan ditentukan dalam waktu dekat ini. Termasuk, soal Perjanjian Kerja Sama (PKS) yang diminta wali kota semakin cepat akan lebih baik.

"Yang jelas ada kerja sama dan bagi hasil. Karena selama ini (penggolongan kapal) dilakukan sepenuhnya oleh Pelindo," paparnya.

Terkait wacana tersebut, Varia Niaga Samarinda disebut Syamsuddin berpeluang untuk terlibat dalam kerja sama jasa pandu, jasa tunggu, klasifikasi usaha, serta jasa pengisian air bersih.

"Intinya berbagi peran antara Perumda Varia Niaga dan Pelindo itu masing-masing di mana," sebutnya.

Diketahui, biaya penggolongan kapal yang selama ini berjalan di Sungai Mahakam dikelola oleh PT Pelindo dengan menggandeng pihak ketiga. Adapun pendapatan dari sektor tersebut tak masuk ke daerah, melainkan langsung ke Pemerintah Pusat dalam bentuk penerimaan negara bukan pajak (PNPB). (*)

Penulis: Achmad


TOPIK BERITA TERKAIT: #andi-harun #pemkot-samarinda #jembatan-achmad-amins 

Berita Terkait

IKLAN