Jumat, 28 November 2025 05:41 WIB

Advetorial

Pemkab Kukar Dorong Penguatan Peran Da’i dan Da’iyah dalam Layanan Keagamaan

Redaktur: Redaksi
| 0 views

Pemkab Kukar Dorong Penguatan Peran Da’i dan Da’iyah dalam Layanan Keagamaan. (Ist)

Tenggarong, Afiliasi.net – Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Akhmad Taufik Hidayat, membuka kegiatan Penguatan Peran Da’i dan Da’iyah dalam Layanan Keagamaan di Kabupaten Kukar. Kegiatan digelar di Gedung Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Kukar, Jalan Awang Sabran BCHK Tenggarong, Selasa (25/11/2025).

Hadir dalam acara tersebut Sekretaris MUI Iskandar, Kepala Bagian Kesra Setkab Kukar Dendy Irwan Fahriza, serta sejumlah undangan lainnya.

Dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Akhmad Taufik Hidayat, Bupati Kukar menekankan bahwa peran Da’i dan Da’iyah sangat vital.

“Da’i dan Da’iyah bukan sekadar profesi, melainkan status mulia sebagai penyampai pesan agama dan obor penerang moral masyarakat. Dakwah harus efektif, responsif, dan sesuai kebutuhan masyarakat,” ujarnya.

Kegiatan ini bertujuan menempatkan Da’i dan Da’iyah pada posisi strategis yang selaras dengan dinamika kehidupan modern.

"Pesan agama harus disampaikan dengan santun, logis, dan mudah diterima oleh berbagai kalangan, mulai dari generasi muda hingga orang tua, tanpa mengurangi esensi ajaran Islam," tutur Taufik.

Taufik menekankan penguasaan metode komunikasi kekinian sebagai keniscayaan, di mana dakwah tidak hanya berlangsung di masjid atau majelis taklim, tetapi juga merambah ruang digital dan dinamika sosial kompleks. 

“Tentu saya berharap melalui pelatihan ini lahir Da’i dan Da’iyah yang memiliki integritas keilmuan, penguasaan materi dakwah yang mendalam, serta kecerdasan komunikasi sehingga pesan dapat diterima luas. Kehadiran Bapak/Ibu harus menjadi oase yang menyejukkan, bukan memanaskan suasana dengan narasi provokatif,” tambahnya.

Pemkab Kukar menekankan bahwa keberhasilan pembangunan tidak hanya dari infrastruktur, tetapi juga membutuhkan sinergi Da’i dan Da’iyah sebagai jembatan informasi dan penyebar pesan pembangunan.

“Mari bentengi masyarakat dari paham menyimpang, jadilah Da’i dan Da’iyah yang merangkul dengan kasih sayang, demi kerukunan dan kedamaian di Kukar,” pesannya.

Menurut Ketua Panitia, Khairillah, kegiatan ini bertujuan menggali teknik dan strategi dakwah serta memperkuat peran Da’i dan Da’iyah dalam layanan keagamaan yang lebih efektif dan responsif. Hal ini juga untuk menjawab tantangan terkait layanan keagamaan di beberapa kecamatan yang masih belum optimal, misalnya pengurusan jenazah atau bimbingan tadarus di mushola.

Kegiatan berlangsung sehari pada 25 November 2025, diikuti 50 peserta dari empat kecamatan: Loa Kulu, Loa Janan, Tenggarong, dan Tenggarong Seberang. (*)

Editor: Redaksi


TOPIK BERITA TERKAIT: #pemkab-kukar #penguatan-peran-dai-daiyah #kukar-idaman-terbaik #layanan-keagamaan #bupati-kukar #aulia-rahman-basri #akhmad-taufik-hidayat #asisten-i-pemkab-kukar 

Berita Terkait

IKLAN



Berita Lainnya

Terpopuler