Samarinda, Afiliasi.net – Anggota DPRD Samarinda kembali mengkritik kepemimpinan Andi Harun (AH) Rusmadi Wongso yang memasuki tahun ketiganya.
Pada tahun ini, para legislatif di gedung Basuki Rahmat mengharapkan agar orang nomor wahid di Kota Tepian itu bisa terus meningkatkan kinerjanya bersama sang wakil.
Khususnya, Samarinda yang ditarget akan menjadi pusat kota peradaban.
“Kita harap apa yang telah diberikan akan terus meningkat di tahun-tahun berikutnya dan memunculkan terobosan baru dalam pembangunan Samarinda sebagai pusat peradaban,” terang Joni Sinatra Ginting, anggota Komisi I DPRD Samarinda.
Kritik yang diutarakan Joni itu khususnya untuk pembenahan salah satu program unggulan AH-Rusmadi. Yakni Pro Bebaya yang dinilai hingga saat ini masih belum berjalan maksimal.
Pengawasan, evaluasi dan peningkatan implementasi Pro Bebaya dinilai Joni harus bisa dilakukan pada tahun ketiga kepemimpinan AH-Rusmadi.
Sebab, jika program unggulan itu bisa meraih sukses. Secara otomatis hal tersebut juga akan menghantarkan Samarinda sebagai pusat kota peradaban.
“Hal itu saya rasa bisa dicapai. Jika, pemerintah juga turut meningkatkan sumber daya manusia (SDM) yang menjadi penggerak utama dari Pro Bebaya,” tegasnya.
Peningkatan kualitas SDM, kata dia, menjadi sesuatu yang penting dan akan terus menjadi perhatian bagi DPRD Samarinda saat ini.
“DPRD Samarinda juga akan melakukan koordinasi dengan seluruh stakeholder agar pertumbuhan ekonomi yang dimaksud bisa tercapai demi Kota Samarinda maju,” pungkasnya. (adv/dprdsamarinda)
Penulis: Redaksi
TOPIK BERITA TERKAIT:
#dprd-samarinda #joni-sinatra-ginting