Tenggarong, Afiliasi.net - Sebagain lahan pertanian di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terancam gagal panen karena dilanda kekeringan. Sangking parahnya, bahkan sebagain lahan sawah milik petani kekurangan air hingga tanahnya retak.
Oleh sebab itu, saat ini Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kukar tengah fokus mencari solusi atas permasalahan ini. Mengingat di sebagian wilayah lahan pertanian sedang memasuki fase pembuahan.
“Fokus kita saat ini menyelamatkan tanaman yang sekarang mau bunting,” ujar Kepala Distanak Kukar, Muhammad Taufik, Jumat (22/3/2024).
Jika kekeringan pada lahan pertanian tidak di atasi segera, bisa berpotensi mengakibatkan gagal panen. Karena dalam fase pembuahan, tanaman padi membutuhkan pasokan air yang cukup agar buah padi bisa tumbuh dengan maksimal.
“Ada benerapa lokasi yang kami identifikasi berpotensi terjadi fuso, ini yang sedang kita carikan solisinya,” tambahnya.
Saat ini, Taufik mengaku pihaknya telah melakukan identifikasi sumber-sumber air terdekat untuk dialirkan ke areal perswahan yang mengalami kekeringan. “Kita coba identifikasi di area sekitar itu, masih ada tidak sumber air. Nanti akan kita coba backup pompanisasinya supaya lahannya bisa terairi,” tutupnya. (Adv)
Penulis: Redaksi
TOPIK BERITA TERKAIT:
#pemkab-kukar #kekeringan #lahan-pertanian #pompanisasi #ketahanan-pangan