Kepala DKP Kukar, Muslik. (Ist)
Tenggarong, Afiliasi.net — Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kutai Kartanegara memastikan bahwa program bantuan terhadap masyarakat nelayan dan pembudidaya tetap berjalan, meskipun ada kebijakan efisiensi anggaran.
Kepala DKP Kukar, Muslik, menegaskan bahwa sektor kelautan dan perikanan tetap menjadi prioritas.
"Untuk bantuan terhadap masyarakat nelayan dan pembudidaya, sejauh ini tidak ada pengaruh besar dari efisiensi anggaran. Tetap kami jalankan," ujar Muslik.
Ia menjelaskan bahwa bantuan tahun ini ditujukan untuk hampir seluruh kecamatan, mencakup peralatan tangkap, bibit ikan, mesin kapal, serta pelatihan teknis untuk mendukung keberlanjutan usaha perikanan.
Muslik menambahkan bahwa DKP Kukar menerapkan skala prioritas dalam penyaluran bantuan agar tetap efektif dan tepat sasaran di tengah keterbatasan anggaran.
"Kita jalankan program sesuai kebutuhan dan kapasitas. Jadi meski ada efisiensi, tetap bisa terlaksana secara maksimal," katanya.
Ia juga memastikan bahwa koordinasi lintas instansi tetap diperkuat agar distribusi bantuan ke masyarakat berjalan lancar.
"Kalau tidak dibantu, nelayan dan pembudidaya kita akan kesulitan. Ini menyangkut ekonomi rumah tangga mereka," jelas Muslik.
Selain itu, DKP Kukar mengajak masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam program pembinaan dan pengembangan usaha perikanan.
Muslik menegaskan bahwa setiap bantuan yang disalurkan bertujuan untuk memperkuat ketahanan ekonomi masyarakat pesisir dan meningkatkan kesejahteraan mereka.
"Semua yang kita bangun, semua bantuan yang kita salurkan, tujuannya satu: untuk kesejahteraan masyarakat," pungkasnya. (*)
Editor: Redaksi
TOPIK BERITA TERKAIT:
#pemkab-kukar #dkp-kukar #perikanan #bantuan-masyarakat #pengembangan-perikanan