Balikpapan, Afiliasi.net - Menjelang idulfitri, Polda Kaltim telah membentuk sejumlah posko pengamanan dan posko penyekatan di beberapa titik di Kalimantan Timur.
Posko penyekatan dibangun sebanyak 4 titik, yaitu dua titik di Kabupaten Paser, satu titik di Kabupaten Kutai Barat, dan satu titik di Kabupaten Berau.
Dirlantas Polda Kaltim, Kombes Pol Singgamata menjelaskan, nantinya petugas akan memutar balikkan kendaraan umum maupun perorangan yang hendak melintas masuk ke Kaltim.
"Kalau ada yang mau melintas tanggal 6-17 Mei akan kita putar balikkan," ungkapnya pada Selasa, 4 Mei 2021.
Selain membangun 4 posko penyekatan, Polda Kaltim juga telah membangun 74 posko pengamanan di tiap Kabupaten/Kota di Kaltim dan telah menyiapkan sebanyak 1.260 personel untuk melakukan penjagaan di posko penyekatan dan posko pengamanan tersebut.
Terkait pengecualian perjalanan bagi beberapa kelompok masyarakat, Kombes Pol Singgamata menerangkan nantinya petugas akan melakukan pemeriksaan dokumen perjalanan.
Namun untuk kelompok masyarakat yang melakukan perjalanan karena keperluan sakit, Singgamata membeberkan bahwa masyarakat tidak perlu membuat surat perjalanan.
"Nanti kan petugas juga bisa lihat kondisi nyata, kalau sakit dan genting pasti diizinkan," ungkapnya.
Terkait kendaraan dinas yang mungkin bisa saja digunakan beberapa oknum ASN untuk melakukan mudik, Singgamata menegaskan akan memeriksa surat tugas dari yang bersangkutan.
"Kendaraan dinas yang digunakan untuk operasional dinas tidak apa-apa, tapi kalau untuk pribadi dengan membawa keluarga itu yang tidak boleh," tegasnya.
Dalam pengamanan ini, Polda Kaltim pun akan melakukan kerjasama dengan Provos, Polisi Militer, dan Inspektorat guna kelancaran pengamanan masa mudik mendatang.
TOPIK BERITA TERKAIT:
#mudik-2021 #dirlantas-polda-kaltim #kombes-pol-singgamata