Senin, 29 April 2024 12:06 WIB

Daerah

Warga Keluhkan Ketersediaan Air Bersih, Ini Kata Jahidin

Redaktur: Fera
| 751 views

Ketua Komisi I DPRD Kaltim Jahidin. (ist)

Samarinda, Afiliasi.net - Ketua Komisi I DPRD Kaltim Dapil Samarinda Jahidin berikan tanggapan terkait langkanya air bersih di Kota Samarinda, khusunya di Kelurahan Sungai Pinang Dalam serta di Kecamatan Sambutan.

Saat ia melakukan serap aspirasi masyarakat beberapa waktu lalu di jalan Perjuangan Sungai Pinang Dalam dan Sambutan, dirinya mendapati banyak warga yang mengeluhkan kelangkaan air bersih.

Jahidin mengatakan, seharusnya Samarinda tidak perlu mengalami hal seperti itu, bahkan menurutnya permasalahan ini tidaklah logis mengingat sungai mahakam serta sungai karang mumus yang mengelilingi kota Samarinda.

"Saya sebagai anggota dewan merasa tidak masuk akal kalau Samarinda itu krisis air, kan sangat kelihatan Sungai Mahakam itu sumber air terbesar," ucapnya saat di konfirmasi oleh media, Rabu 11 Agustus 2021.

Menurutnya, hal ini tidak perlu terjadi karena jarak antara sumber air dari Sungai Mahakam menuju pusat pengelolaan air PDAM hanya sekitar 700 meter saja.

"Ini masih banyak masyarakat Kota Tepian yang belum menikmati fasilitas air bersih dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM), itu" bebernya.

Jahidin mengungkapkan, dari banyaknya keluh kesah yang diberikan masyarakat kepadanya, ia dapat menilai bahwa kelangkaan air di kota Tepian merupakan kelalaian yang dilakukan dari pihak PDAM.

"Kalau dikatakan air tidak nyala sama sekali itu tidak masuk akal karena Sungai Mahakam tidak pernah surut. Kita mengambil contoh seperti Kota Balikpapan yang hanya mengandalkan Sungai Lais yang sangat kecil. Tapi Balikpapan tidak pernah mati air," ungkap Jahidin.

Walau begitu, ia sangat mendukung langkah Wali Kota Samarinda, Andi Harun dalam memberantas kelangkaan air bersih di kota Tepian ini.

Ia juga merasa bahwa masyarakat Samarinda harus bersyukur di balik kelangkaan air bersih ini, meskipun hanya mengalir dalam waktu dua hari dalam seminggu

"Mereka bersyukur air di rumahnya dua hari hidup. Demikian juga di Perumahan Sambutan. Yang tadinya air tidak mengalir, sekarang sudah mengalir. Biasanya ditunggu sampai sebulan belum tentu netes. Mudah-mudahan di bawah kepemimpinan Walikota yang baru ini bisa terbenahi," tandasnya.

Penulis: Vicky


TOPIK BERITA TERKAIT: #jahidin #dprd-kaltim #ketua-komisi-i-dprd-kaltim 

Berita Terkait

IKLAN