Kamis, 25 April 2024 08:27 WIB

Daerah

Hilal Awal Ramadan Tak Kunjung Terlihat di Samarinda, Kemenag Kaltim Tunggu Keputusan Pusat

Redaktur: Rahmadani
| 869 views

Kantor Wilayah (Kanwil) Kementrian Agama (Kemenag) Provinsi Kalimantan Timur, saat menggelar Rukyatul Hilal di Menara Asmaul Husna Islamic Centre Samarinda, Jum'at (1/4/2022). (Istimewa).

Samarinda, Afiliasi.net - Hilal penentuan awal Ramadhan 1443 Hijriah di Kota Samarinda belum terlihat hingga maghrib tadi. Hal itu juga dibenarkan oleh Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementrian Agama (Kemenag) Provinsi Kalimantan Timur, saat menggelar Rukyatul Hilal di Menara Asmaul Husna Islamic Centre Samarinda, Jum'at (1/4/2022). 

Kakanwil Kemenag Kaltim, Masrawan mengatakan, sebab hilal masih belum terlihat, maka penentuan awal Ramadhan akan menunggu hasil sidang isbat di Kemenag. 

"Ternyata di Samarinda tidak bisa terlihat, oleh itu kita mengikuti dari Pemerintah Kemenag Pusat. Kita ikuti saja apakah hari Sabtu atau Minggu," ucapnya. 

Perlu diketahui, jika kegiatan Rukyatuk Hilal selalu digelar di Kota Samarinda setiap menjelang bulan suci Ramadan. 

"Kalau kami dari Kanwil Kemenag Kaltim di setiap tahun pasti menyiapkan alat untuk melihat Rukyatul Hilal ini," jelas Masrawan. 

Masrawan juga menguraikan bahwa ada beberapa hal yang menjadi tujuan dilaksanakannya kegiatan tersebut, yakni pertama, Rukyat merupakan kegiatan ibadah sebagai bentuk perintah Rasulullah SAW, sebagaimana hadisnya bebunyi "Berpuasalah kamu karena melihat bulan dan berbukalah karena melihat bulan". 

"Semoga kegiatan ini bernilai ibadah," ungkapnya. 

Kemudian, kedua, kegiatan tersebut merupakan instruksi dari Kemenag agar Kakanwil ataupun Kemenag kabupaten/kota harus melakukan Rukyatul Hilal setiap datangnya bukan Ramadan. 

Ketiga, kegiatan ini akan dilaporkan, kepada Kemenag agar menjadi bahan pertimbangan sidang isbad penentuan awal Ramadan 1443 H. 

"Setelah kami memantau kurang lebih setengah jam, harus segera dilaporkan ke Jakarta," sebutnya. 

Keempat, sarana membangun kebersamaan dan kesepahaman, atas pemerintah, organisasi masyarakat (Ormas) dan lainnya. 

"Karna itu kami memohon masyarakat umat Islam menerima sidang isbad nantinya," pungkasnya. (*) 

Penulis : Vicky


TOPIK BERITA TERKAIT: #ramadan-1443-hijriah #kakanwil-kemenag-kaltim #masrawan #kota-samarinda 

Berita Terkait

IKLAN