Kamis, 21 November 2024 08:13 WIB

Advetorial

Berkaca Kasus OTT KPK di Paser, DPRD Kaltim Ingatkan Pejabat Daerah Berhati-hati Kelola Anggaran

Redaktur: Redaksi
| 243 views

Wakil Ketua DPRD Kaltim Muhammad Samsun

Samarinda, Afiliasi.net - Wakil Ketua DPRD Kalimantan Timur Muhammad Samsun menanggapi operasi tangkap tangan (OTT) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Kabupaten Paser sebagai pelajaran bagi perangkat pemerintahan daerah untuk sadar hukum. Sekaligus menjadi peringatan agar pejabat daerah lebih berhati-hati mengelola anggaran.

"Pejabat pemerintahan mesti berkomitmen untuk tidak melakukan tindakan yang melawan hukum, termasuk korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN)," kata Samsun di Samarinda, Jumat (24/11/2023).

Samsun mengatakan segala antisipasi yang dilakukan oleh pemerintah, sistem pemerintahan, dan sebagainya bertujuan mencegah praktik KKN sudah seringkali disampaikan.

"Semua pranata dan perangkatnya, sistemnya, sudah ada. Semuga pihak tinggal mengikuti sistem yang sudah ada. Tujuannya, tidak terjadi pelanggaran-pelanggaran terhadap hukum, termasuk korupsi," ujarnya.

Kasus OTT di Kabupaten Paser bukan tindakan dari KPK yang pertama terjadi di Kalimantan Timur. Beberapa waktu lalu KPK juga menangkap Bupati Penajam Paser Utara, Abdul Gafur Mas'ud, terkait dugaan suap proyek infrastruktur.

Legislator daerah pemilihan Kutai Kartanegara itu merasa prihatin kepada para pejabat yang seharusnya memahami aturan main penggunaan anggaran. Sekaligus dampak hukum yang diterima jika melakukan penyelewengan.

"Padahal, kalau kita lihat, Kalimantan Timur itu kaya. Potensi sumber daya alamnya besar. Harusnya bisa dimanfaatkan untuk kesejahteraan masyarakat, bukan untuk kepentingan pribadi atau kelompok," kata Samsun.

DPRD Kaltim, menurutnya, akan selalu mendukung penuh upaya KPK dalam memberantas korupsi, serta mengimbau kepada masyarakat untuk ikut mengawasi dan melaporkan jika ada indikasi korupsi di lingkungan mereka.

"Mari kita bersama-sama menjaga Kalimantan Timur agar bersih dari korupsi," ujar yang juga politisi PDI Perjuangan itu.


TOPIK BERITA TERKAIT: #dprd-kaltim #ott-kpk 

Berita Terkait

IKLAN