Jumat, 22 November 2024 09:06 WIB

Daerah

Seleksi JPT 3 OPD Pemkot Samarinda Yang Lowong Harus Selesai Tahun Ini

Redaktur: M. Yusuf
| 1.006 views

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Samarinda, Sugeng Chairuddin, selaku ketua tim panitia seleksi (Pansel) seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT). (Jeri for Afiliasi.net)

Samarinda, Afiliasi.net - Seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) kepada 3 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Kota Samarinda yang lowong harus diselesaikan pada Desember 2021 ini.

Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkot Samarinda, Sugeng Chairuddin, saat dikonfirmasi pada Senin, 27 Desember 2021 kemarin.

Sugeng menjelaskan, bahwa proses seleksi telah memasuki tahap akhir. Dimulai dari proses seleksi administrasi, penyerahan karya tulis ilmiah, hingga wawancara akhir atas masing-masing peserta calon pemegang JPT.

Dari masing-masing calon yang ada, tim panitia seleksi (Pansel) JPT disebut Sugeng hanya berhak mengantarkan 3 nama peserta kepada Wali Kota Samarinda, Andi Harun, untuk selanjutnya ditentukan sebagai kepala dinas.

"Wawancara terakhir sudah dilakukan pada Jum’at, 24 Desember 2021 malam lalu. Dalam dua hari ini tim pansel melakukan penilaian, kalau sudah baru diserahkan ke wali kota terkait 3 nama calon yang akan mengisi 3 OPD yang lowong," ungkap Sugeng kepada awak media.

Untuk diketahui, bahwa OPD Pemkot Samarinda yang lowong sehingga dilakukannya seleksi JPT adalah Dinas Perhubungan (Dishub), Dinas Pemadam Kebakaran (Disdamkar), dan Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Kota Samarinda.

Adapun tahapan seleksi JPT berkenaan dengan cara masing-masing calon ketika memimpin OPD nantinya, diharapkan dapat menuntaskan ragam permasalahan Kota Tepian hingga mensinergikannya dengan visi misi wali kota dan wakilnya.

Sugeng yang juga menjadi Ketua Pansel JPT ini menuturkan, bahwa sesi wawancara kepada peserta dilakukan selama 35 menit. Masing-masing peserta dipersilahkan memaparkan strategi pemecahan masalah melalui karya tulis ilmiah yang dibuat.

"Untuk teknis, di Disperkim ada 5 orang peserta, Dishub ada 3 peserta, dan Disdamkar 5 orang. Kami hanya berhak mengirimkan 3 nama dari masing-masing OPD, khusus untuk Dishub tidak melalui babak penyisihan, langsung kami lanjutkan ke wali kota," beber Sugeng.

Sugeng menegaskan, mengenai tahap akhir wawancara pada Jumat malam lalu yang disiarkan secara virtual, disebutnya merupakan upaya Pemkot Samarinda atas keterbukaan informasi.

"Kami ingin ada perubahan bersamaan dengan kepemimpinan yang baru ini," pungkasnya. (*)

Penulis: Cika


TOPIK BERITA TERKAIT: #sugeng-chairuddin #seleksi-pejabat-samarinda 

Berita Terkait

IKLAN