Afiliasi.net - Menjelang upacara HUT kemerdekaan Republik Indonesia ke-79 yang bakal diselenggarakan di Ibu Kota Nusantara (IKN), pengusaha rental mobil ikut kecipratan untung, khususnya dari pemerintah selaku penyelenggara upacara. Bahkan, permintaan dari pemerintah melebihi stok mobil yang tersedia.
Asosiasi Pengusaha Rental Mobil Daerah Indonesia (Asperda) telah menandatangani nota kesepahaman bersama Kementerian Sekretariat Negara. Nota itu berkenaan penyewaan 1000 unit mobil untuk tamu negara jelang perayaan HUT RI-79.
Ketua DPD Asperda cabang Kalimantan Timur, Dawun Kiswanto, mengatakan nota kesepahaman tersebut mengakibatkan harga sewa mobil melambung tinggi pada Agustus 2024.
Dikatakan Dawun, permintaan sewa mobil telah terbayar uang muka 50 persen dari nilai kontrak. Namun, pihaknya mengalami keterbatasan unit mobil.
"Permintaan itu lebih dari 1.000 unit, sedangkan kami tidak memiliki unit sebanyak itu, jadi harus menambah unit dari luar," ungkapnya, dikutip Senin (5/8/2024).
Untuk memenuhi lonjakan permintaan unit, Dawun meminta DPD Asperda di berbagai wilayah Indonesia, mulai dari Jakarta hingga Palu, mengirimkan mobilnya ke IKN yang terletak di Sepaku, Kalimantan Timur. Biaya pengiriman mobil-mobil tersbeut ke IKN tembus Rp13 juta.
“Dengan terbatasnya unit rental mobil di Kaltim seiring dengan meningkatnya permintaan, harga sewa mobil di Kalimantan Timur melonjak hingga 100 persen dari harga pasaran sebelumnya,” tuturnya.
Menjelang HUT RI-79, harga sewa mobil naik. Seperti Fortuner yang harga normalnya Rp2,5 juta per hari menjadi Rp5 juta. Lalu Hi-Ace semula Rp3,5 juta menjadi Rp15 juta per hari.
Yang termahal adalah Alphard senilai Rp25 juta per hari, dari harga normal Rp7 juta saja.
Sumber: Suara.com
TOPIK BERITA TERKAIT:
#ikn #alphard #tarif-sewa-alphard #hut-ri-ke-79-di-ikn #pemerintah-sewa-1000-mobil #alphard-25-juta