Politik

Perebutkan Pucuk Pimpinan DPD Demokrat Kaltim, Irwan Fecho dan AGM Masuk Tahap Fit And Proper Test

Redaktur: M. Yusuf
Jumat, 17 Desember 2021 | 895 views

Kepala Badan Pembina Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan (BPOKK) DPP Partai Demokrat, Herman Khaeron. (Achmad/Afiliasi.net)

Samarinda, Afiliasi.net - Musyawarah Daerah (Musda) Partai Demokrat Kalimantan Timur (Kaltim) menghasilkan 2 nama kandidat calon Ketua DPD Partai Demokrat Kaltim.

Keduanya yakni Irwan Fecho yang sekarang menjabat sebagai anggota Komisi V DPR RI dan Abdul Gafur Mas'ud yang sekarang menjabat sebagai Bupati Penajam Paser Utara.

Keduanya masuk dalam bursa calon ketua DPD Demokrat Kaltim setelah melalui tahap verifikasi usulan yang diajukan oleh masing-masing Ketua DPC Demokrat.

Hasil ini disampaikan oleh Kepala Badan Pembina Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan (BPOKK) DPP Partai Demokrat, Herman Khaeron usai Musda berakhir, di Hotel Aston Samarinda, Jumat 17 Desember 2021.

"Hasil verifikasi telah menghasilkan 2 orang calon, saudara AGM dan saudara Irwan," bebernya Herman Khaeron.

Dijelaskan Herman sapaannya, mekanisme terpilihnya calon ketua DPD Demokrat Kaltim di mulai dari usulan masing-masing Ketua DPC untuk penentuan bakal calon.

"Bakal calon sudah ditetapkan menjadi calon. Yang paling menentukan adalah nanti fit and proper test," jelasnya.

Ketentuan ini telah diatur di dalam AD/ART partai Demokrat. Pemilihan ketua DPD akan dilakukan oleh tim 3 di tingkat DPP. Tim 3 berisi Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Sekjen Partai Demokrat, Teuku Riefky Harsya dan Kepala Badan Pembina Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan (BPOKK) DPP Partai Demokrat, Herman Khaeron.

"Jadi saringan yang dilakukan sampai bakal calon maupun penetapan menjadi calon di dalam sidang pleno 3 sebagai tiket saja," ujarnya.

Fit and proper test dijadwalkan akan dilakukan pada Januari 2022 mendatang. Diperkirakan di Minggu ke-2 Januari.

"Tunggu tanggal mainnya. Mudah-mudahan kami juga diberikan kesehatan. Karena kami harus selesaikan dulu Musda. Masih ada 6 Musda lagi hingga bulan Januari nanti," imbuhnya.

Herman menambahkan, tujuan utama dilakukannya uji fit and proper test kepada para calon Ketua DPD yakni untuk mengetahui visi, misi dan program kerja serta strategi politik untuk bisa menang pada perhelatan Pilpres, Pilkada dan Pileg serentak tahun 2024 mendatang.

"Jadi ada jaminan secara tertulis oleh masing-masing kandidat. Itu yang akan dinilai oleh Ketua Umum, Sekjen dan Kepala BPOKK," jelasnya kembali.

"Setelah itu kami akan melakukan sidang dengan berbagai instrumen yang kami siapkan. Kemudian baru akan kami umumkan kepada publik siapa sesungguhnya nanti yang akan dipilih oleh tim 3," pungkasnya. (tim redaksi Afiliasi)