Kutim, Afiliasi.net - Desa Benua Baru Ulu berhasil menyabet juara 1 Stand Terbaik pada Festival Sangkulirang setelah berhasil menyisihkan 14 desa lainnya. Kegiatan ini berlangsung di Lapangan Sepak Bola Rajawali, Desa Benua Baru Ilir, Kecamatan Sangkulirang, Sabtu (2/11/2023) malam.
Kegiatan yang diikuti 15 desa dikemas dengan bazar UMKM sehingga masing-masing desa dapat memperkenalkan produk dan destinasi wisata yang ada di desanya.
Kepala Desa Benua Baru Ulu, Suhaimi, mengungkapkan sangat bersyukur atas keberhasilan tersebut. Menurutnya, keberhasilan ini berkat kerja keras dan dukungan dari seluruh masyarakat desa.
"Tentunya ini dapat menunjang pendapatan masyarakat, mungkin jika kami kalkulasikan itu sehari hampir Rp 700 jutaan," ucapnya.
Suhaimi juga mengungkapkan bahwa keberhasilan ini tidak terlepas dari dukungan Dinas Pariwisata yang menyediakan stand untuk digunakan pada kegiatan tersebut, melalui anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) dan sepenuhnya dikelola oleh Pemerintah Kecamatan Sangkulirang.
"Untuk biaya itu tidak dipungut, hanya dana kebersihan. Itu sekitar Rp 50 ribu sebagai partisipasi masyarakat, itupun tidak merata ada juga yang Rp 20 ribu," imbuhnya.
Selain itu, Suhaimi berharap kegiatan semacam ini akan terus dilaksanakan di masa mendatang, karena selain mempromosikan budaya lokal Sangkulirang, kegiatan ini juga mampu mendukung perekonomian masyarakat setempat.
"Kami mewakili pemerintah dan masyarakat berharap agar ke depannya kegiatan seperti ini dapat dilaksanakan lagi," harapnya.
Untuk diketahui, juara 3 Stand Terbaik diraih Desa Tepian Terap dan juara adalah Desa Benua Baru Ilir. Untuk juara Harapan 3 dari Desa Pelawan, juara harapan 2 Mandu Dalam dan juara harapan 1 dari Desa Peridan.(Adv)
Editor: Redaksi
TOPIK BERITA TERKAIT:
#sangkulirang-festival #pemkab-kutim #ardiansyah-sulaiman