Afiliasi.net — Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka resmi meluncurkan program ‘Lapor Mas Wapres’ untuk menampung keluhan masyarakat. Program ini memberikan kesempatan bagi warga untuk menyampaikan pengaduan secara langsung ke Istana Wakil Presiden di Jakarta atau melalui WhatsApp. Program yang diumumkan melalui akun Instagram Gibran beberapa hari lalu ini menuai berbagai tanggapan dari publik, mulai dari dukungan hingga kritik.
Dilansir dari cnnindonesia, dalam keterangan resmi yang disampaikan di Instagram, program ini dibuka setiap Senin mulai pukul 08.00 hingga 14.00 WIB. Masyarakat dapat menyampaikan keluhan dengan datang langsung ke Istana Wakil Presiden di Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, atau melalui WhatsApp di nomor 081117042207. Pada hari pertama, sekitar 55 warga datang langsung untuk menyampaikan berbagai keluhan.
Namun, langkah Gibran ini mendapat kritik dari beberapa pihak yang mempertanyakan efektivitas dan peran wakil presiden dalam menangani pengaduan masyarakat. Beberapa warganet berpendapat bahwa tugas menerima keluhan seharusnya dijalankan oleh pemerintah daerah atau lembaga yang memang mengurus pengaduan publik, seperti SP4N-LAPOR atau Ombudsman.
“Seharusnya ada lurah, camat, bupati, walikota yang bisa menerima aduan dari masyarakat. Apa tugas mereka kalau wakil presiden langsung turun tangan?” ujar akun Instagram @ndofficialteam. Pendapat senada disampaikan oleh akun @maolanakbarr_ yang menilai keterlibatan wakil presiden dalam pengaduan masyarakat dapat memperumit sistem pelaporan yang sudah ada. Menurutnya, keterlibatan Gibran dapat membuat tumpang tindih dengan lembaga lain yang memiliki tugas serupa.
Meski demikian, program ini juga mendapatkan apresiasi dari sejumlah pihak yang menilai Gibran sebagai pemimpin yang dekat dengan rakyat. Salah satu komentar positif datang dari akun Instagram @wenny_arnita, yang menyatakan bahwa pendekatan Gibran ini menunjukkan kepeduliannya kepada masyarakat secara nasional, melanjutkan peran aktifnya saat menjadi Walikota Solo.
Deputi Bidang Administrasi Sekretariat Wakil Presiden, Sapto Harjono, menjelaskan bahwa Gibran berkomitmen agar setiap pengaduan yang masuk bisa ditangani dengan cepat oleh instansi terkait. Setiap pengaduan akan melalui proses verifikasi dan koordinasi sebelum ditindaklanjuti. “Beliau ingin respons cepat terhadap pengaduan ini,” ujar Sapto di Istana Wakil Presiden, Senin (11/11), seperti dikutip dari Antara.
Di antara warga yang melapor, Fathoni Rahman, seorang pengemudi ojek online, meminta bantuan agar bisa pindah dari rumah susun di Jakarta Utara ke area yang lebih dekat dengan Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), tempat ia sering menjalani pengobatan. Sementara itu, Yasmin, warga Duren Sawit, menyampaikan permasalahan pertanahan yang sudah lima tahun belum terselesaikan.
Program ‘Lapor Mas Wapres’ ini menjadi langkah yang jarang dilakukan pemimpin setingkat wakil presiden dan memunculkan perdebatan mengenai peran dan fungsi wakil presiden dalam menangani pengaduan langsung dari masyarakat.(*)
TOPIK BERITA TERKAIT:
#lapor-mas-wapres #wakil-presiden #gibran-rakabuming