Jumat, 22 November 2024 02:57 WIB

Politik

Anies Terima Muhaimin Jadi Bacawapres, DPW PKB Kaltim Bakal Laksanakan Tugas dari DPP

Redaktur: Redaksi
| 319 views

Ketua DPW PKB Kaltim, Syafruddin 

Samarinda, Afiliasi.net - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) setuju dan menerima tawaran Partai NasDem untuk berkoalisi.

Hal itu direspon saat rapat membahas finalisasi tawaran kerja sama Partai NasDem Pemilu 2024 di Kota Surabaya, Jawa Timur, Jumat (1/9/2023).

Ketua DPW PKB Kaltim, Syafruddin menegaskan usai rapat pleno melibatkan DPP Partai Kebangkitan Bangsa, Badan Otonom, Anggota Fraksi, Dewan Syuro, Dewan Tanfidz dan DPW se-Indonesia.


Lebih lanjut, tawaran kerja sama dan koalisi dari NasDem juga membahas mengusung pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar di Pemilu 2024.

"Artinya kita ini, saya ini hanya prajurit dan melaksanakan keputusan partai yang memutuskan secara bulat menerima tawaran kerja sama dan koalisi bersama NasDem," kata Syafruddin.


Udin menegaskan, saat ini hanya NasDem dan PKB saja yang membentuk koalisi dukungan Anies-Muhaimin. Saat ini belum ada partai lain yang berdiskusi untuk berkoalisi.

Diketahui, PKB sendiri masih terikat dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang sebelumnya bernama Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).


Dimana sekarang berisikan Partai Gerindra, Golkar dan PAN.


Udin menyinggung bahwa hal tersebut dibahas hanya di internal partai saat rapat bersama DPP.


"Yang pasti PKB hanya ditawarin NasDem saja. Saya hanya prajurit dan siap melaksanakan tugas. Rapat internal, mengkaji, menganalisis tawaran NasDem," kata pria yang akrab disapa Udin ini.


PKB juga membocorkan bahwa tawaran NasDem lebih konkrit daripada koalisi sebelumnya.


Tawaran paket Anies-Muhaimin juga dianggap rasional sehingga langkah taktis untuk menuju tahapan Pemilu 2024 jauh lebih terbuka.


Terkait deklarasi Capres, PKB Kaltim juga menegaskan bahwa hal ini menjadi kewenangan DPP.


"Ya karena konkrit tawarannya, kalau NasDem langsung paket komplit Anies-Gus Muhaimin. Buktinya, sudah 1 tahun 19 hari dengan koalisi sebelumnya tak juga deklarasi. Untuk deklarasi paslon sabar dulu, kewenangan DPP," tandas Udin.

DPW PKB Kaltim juga menegaskan, di Kaltim akan segera bergerak untuk mengikuti keputusan DPP memenangkan Pemilu 2024.

"Ini sedang dirumuskan, bagaimana pola kerja dibawah, segera dimatangkan. PKB Kaltim akan fokus, melaksanakan perintah partai," pungkasnya. (editor: jon)




TOPIK BERITA TERKAIT: #syafruddin #pkb #anies-baswedan #muhaimin-iskandar #pilpres-2024 

Berita Terkait

IKLAN